Kemkominfo - Kemenag Serah Terima Gedung Pusat TIK Nasional
By Abdi Satria
nusakini.com-Jakarta- Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Kementerian Agama pada Selasa (18/02) menjalin kesepakatan terkait alih status Barang Milik Negara (BMN) berupa National Information and Communication Technology-Human Resources Development (NICT-HRD) atau yang dikenal juga dengan Gedung Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Nasional.
Total nilai BMN NICT-HRD yang diserahkan kepada Kementerian Agama tersebut sekitar 169 miliar yang terdiri peralatan dan mesin, gedung dan bangunan. Kesepataan itu ditandai dengan penandatangan berita acara serah terima oleh Sekretaris Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, Rosarita Niken selaku Pengguna BMN dengan Sekretaris Jenderal Kementerian Agama M Nur Kholis Setiawan.
Penandatangan berita acara serah terima BMN ini digelar di Lantai 7 Kantor Kementerian Kominfo, Jakarta Pusat, Selasa (18/02) . Tampak hadir Rektor UIN Syarif Hidayahtullah Jakarta, Amani Lubis dan pejabat BMN Setjen Kemenag serta pejabat Badan Litbang dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kominfo.
Kesepakatan ini mengacu pada Surat Menteri Keuangan Nomor: S 8/MK.06/WKN.07/KNL.05/2020 tanggal 20 Januari 2020 tentang Persetujuan Pengalihan Status Penggunaan BMN Tanah dan/atau Bangunan pada Kementerian Komunikasi dan Informatika, bersepakat untuk melaksanakan Serah Terima Barang Milik Negara berupa Tanah dan/atau Bangunan dalam rangka pelaksanaan Alih Status Penggunaan Barang Milik Negara pada Kementerian Komunikasi dan Informatika kepada Kementerian Agama.
BMN yang dialihkan kepada Kementerian Agama Gedung NICT-HRD yang berlokasi di Jalan Kertamukti No. 10, Kelurahan. Pisangan Barat, Kecamatan Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan Provinsi Banten.
Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan usai penandatanganan berita acara serah terima aset BMN mengucapkan terima kasih kepada Kominfo atas serah terima NICT-HRD yang bernilai strategis dan bermanfaat bagi Kementerian Agama yang memiliki 4596 satuan kerja dengan 236 ribu ASN dalam menjalani fungsinya yakni agama dan pendidikan keagamaan.
"Fasilitas teknologi informasi ini sangat penting bagi Kementerian Agama dalam melakukan program prioritas. Sekali lagi kami menghaturkan terima kasih atas gelaran serah terima ini. Manfaatnya adalah akan sangat luar biasa bagi kami buka saja oleh civitas akademika UIN Syarif Hidayahtullah tentu kami juga bisa nebeng atau ikut ambil manfaat terkait jaringan dan akselarasi PTSP di Kementerian Agama," terang Sekjen Kemenag M Nur Kholis Setiawan.
"Ini bukan hanya tertib administrasi BMN dan ini akan sangat bermanfaat dalam mengembangkan tugas dan fungsi serta perbaikan layanan," tandasnya. (p/ab)